Gangguan keseimbangan alam dapat dibedakan menjadi dua.
1 . Faktor alami
Faktor alami yang menyebabkan perubahan keseimbangan komponen biotik dan abiotik, diantaranya letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, rusaknya pantai, hilangnya terumbu karang dan tumbuhan alga, kebakaran hutan, badai, bahkan tsunami dapat menyebabkan terputusnya rantai makanan, yang menunjukkan bahwa keseimbangan lingkungan sudah terganggu.
2 . Faktor manusia
Dibanding komponen biotik lainnya, manusia merupakan komponen biotik yang mempunyai pengaruh ekologi terkuat di biosfer bumi ini. Dengan kemampuannya untuk mengembangkan ilmu dan teknologi, manusia mempunyai pengaruh yang sangat besar baik pengaruh yang memusnahkan ekosistem maupun yang meningkatkan ekosistem. Dalam upaya memenuhi kebutuhan hidupnya manusia mampu mengubah lingkungan sesuai dengan yang diinginkan, misalnya dengan cara mengeksploitasi sumber daya alam (SDA) tanpa memikirkan dampaknya. Pembabatan dan pembakaran hutan menyebabkan dampak yang sangat luas yang berakibat hilangnya humus tanah, ketandusan tanah, berkurangnya sumber air, dan rusaknya tatanan ekosistem. Rusaknya tatanan ekosistem akan berakibat migrasi hewan-hewan buas dari hutan ke desa-desa untuk memangsa hewan ternak bahkan manusia. Gajah, babi hutan, dan hewan herbivora lainnya tidak akan dapat mempertahankan hidup di hutan yang rusak hewan-hewan tersebut bermigrasi ke perkampungan penduduk dengan merusak tanaman budidaya manusia. Contoh lainnya dari aktivitas manusia yang menyebabkan perubahan keseimbangan lingkungan adalah pencemaran sampah organik, penebangan hutan, penggunaan pestisida berlebihan, pembangunan permukiman, dan limbah industri.
Artikel Biologi
- 1. Ekosistem
- 2. Ciri Umum Plantae
- 3. Struktur tubuh dan habitat tumbuhan paku
- 4. Penggolongan dan Peranan Tumbuhan Paku
- 5. Komponen Penyusun Ekosistem
- 6. Daur Biogeokimia
- 7. Ciri-ciri Animalia
- 8. Kelainan pada Kulit
- 9. Mekanisme sistem kekebalan
- 10. Insomnia dan Cara mengatasinya
- 11. Pembentukan Eritrosit
- 12. Tumbuhan Dikotil (Dicotyledonae)
- 13. Tumbuhan Monokotil (Monocotyledonea)
- 14. Tumbuhan Paku
- 15. Tumbuhan Berbiji Tertutup (Angiospermae)
- 15. Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae)
- 16. Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta)
- 17. Tingkat Keanekaragaman Hayati
- 18. Piramida Ekologi
- 19. Perubahan Keseimbangan Lingkungan
- 20. Penggolongan dan Peranan Lumut
- 21. Penggolongan Animalia
- 22. Manfaat Mempelajari Biologi
- 23. Lumut
- 24. Komponen Biotik
- 25. Komponen Abiotikt
- 26. Keanekaragaman gen
- 27. Keanekaragaman Ekosistem
- 28. Filum Porifera
- 29. Filum Platyhelminthes
- 30. Filum Pada Animalia
- 31. Filum Nematoda
- 32. Filum Mollusca
- 33. Filum Echinodermata
- 34. Filum Cnidaria
- 35. Filum Chordata
- 36. Filum Arthropoda
- 37. Filum Annelida
- 38. Ekosistem Buatan
- 38. Ekosistem Darat (Terrestrial)
- 39. Daur Hidup Tumbuhan Paku
- 40. Ciri-Ciri dan Sifat Lumut
- 41. Cabang-Cabang Biologi
- 42. Bahaya Mempelajari Biologi
- 43. Arus Energi Dan Daur Materi
- 44. Respirasi Pada Manusia
- 45. Perbedaan Struktur Sel Tumbuhan dan Hewan
- 46. Sistem Limfatik
- 47. Sistem Kekebalan Tubuh
- 48. Peredaran Darah Hewan Vertebrata
- 49. Peredaran darah pada Invertebrata
- 50. Pengertian Bioteknologi
- 51. Paru-Paru dan Bagian-Bagiannya
- 52. Jantung Dan Sistem Kerjanya
- 53. Bioteknologi Tradisional (Konvensional)
- 54. Bioteknologi Pertanian
- 55. Bioteknologi Modern
- 56. Bioteknologi Dengan Menggunakan Rekayasa Genetik
- 57. Bioteknologi Dengan Menggunakan Mikroorganisme
- 58. Bioteknologi Dengan Menggunakan Jaringan Tumbuhan
- 59. Alat-Alat Pernapasan Pada Manusia
- 61. Mekanisme Penghantar Impuls
- 62. Karbon monoksida di atmosfer
- 63. Gejala Serangan Jantung
- 64. Kultur Jaringan
- 65. Sistem Imunitas tubuh
- 66. Jaringan Saraf
- 67. Jaringan Otot
- 68. Jaringan Meristem
- 69. Transfusi Darah
- 70. Sistem Pencernaan Manusia
- 71. Perkembangan Tulang
- 72. Peredaran Getah Bening ( Limfa )
- 73. Peredaran Darah Pada Hewan
- 74. Mekanisme Kerja Otot
- 75. Macam-Macam Tulang Dan Strukturnya
- 76. Macam - Macam Peredaran Darah
- 77. Letak Dan Fungsi Rangka
- 78. Jenis-Jenis Otot Dan Karakteristiknya
- 79. Jaringan Konektif
- 80. Jaringan Hewan
- 81. Jaringan Epitel
- 82. Hubungan Antartulang
- 83. Golongan Darah Manusia
- 84. Gangguan Pada Sistem Pencernaan
- 85. Gangguan dan Kelainan Pada Sistem Peredaran Darah
- 86. Alat-Alat Peredaran Darah
- 87. Sistem Peredaran Darah Manusia
- 88. Rangka Manusia
- 89. Persendian
- 90. Otot
- 91. Pembentukan Eritrosit
- 92. Sel-Sel Darah Pembeku (Trombosit)
- 93. Sel Darah Putih Agranulosit dan Granulosit
- 94. Sel Darah Putih (Leukosit)
- 95. Sel Darah Merah (Eritrosit)
- 96. Darah Manusia
- 97. Cairan Darah (Plasma Darah)
- 98. Penyakit Sistemik yang Dapat Mempengaruhi Pergerakan
- 99. Penyakit atau Kelainan Pada Saluran Pencernaan
- 100. Pencegahan Terhadap Susah Buang Air Besar
- 101. Penyakit Tuberculosis
- 102. Kualitas Lingkungan
- 103. Kerusakan Sumber Daya Alam
- 104. Jaringan Interaksi Unsur-Unsur Lingkungan
- 105. Sumber Daya Tumbuhan dan Hewan
Lihat Semua
Artikel Bahasa Indonesia
- 1. Abreviasi
- 2. Contoh Hasil Penelitian
- 3. Contoh Resensi Buku
- 4. Contoh Resensi Buku ( 2 )
- 5. Contoh Wawancara
- 6. Contoh Wawancara ( 2 )
- 7. Kelas Frasa
- 8. Klausa
- 9. Langkah-Langkah Membuat Paragraf Eksposisi
- 10. Langkah-Langkah Menceritakan Pengalaman Pribadi
- 11. Macam-Macam Frasa
- 12. Paragraf eksposisi
- 13. Paragraf Narasi
- 14. Pembentukan Kata Berdasarkan proses morfologis
- 15. Pembentukan Kata Secara Nonmorfologis
- 16. Pengertian Biografi
- 17. Proses Morfologis dan Nonmorfologis
- 18. Puisi
- 19. Unsur-Unsur Resensi Drama
- 20. Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk
- 21. Hal-Hal yang Diperhatikan Sebelum Wawancara
Lihat Semua
Artikel Antropologi
- 1. Pengertian Seni
- 2. Pengertian Seniman
- 3. Pengertian Masyarakat
- 4. Hubungan Seni, Seniman, dan Masyarakat
- 5. Jenis Kesenian di Indonesia
- 6. Sikap Terhadap Dampak Potensi Seni
- 7. Seni Sastra
- 8. Seni Rupa
- 9. Seni Pertunjukan
- 10. Dampak Potensi Seni
- 11. Pengertian dan Makna Studi Etnografi
- 12. Studi Etnografi Suku bangsa Jawa
- 13. Studi Etnografi Suku Bangsa Bgu, Irian Jaya
- 14. Studi Etnografi Minangkabau
- 15. Studi Etnografi Indonesia
- 16. Studi Etnografi Batak
- 17. Studi Etnografi Bali
Lihat Semua
Artikel Geografi
- 1. Klasifikasi Iklim Menurut W. Koppen
- 2. Klasifikasi Iklim Menurut Oldeman
- 3. Klasifikasi Iklim Menurut Junghuhn
- 4. Unsur-Unsur Penyusun Atmosfer
- 5. Unsur-Unsur Cuaca dan Iklim
- 6. Manfaat Iklim dan Cuaca dalam Kehidupan Sehari-Hari
- 7. Manfaat Atmosfer
- 8. Kelembapan Udara
- 9. Jenis-Jenis Hujan
- 10. Jenis-Jenis Angin yang ada Di Indonesia
- 11. Gejala-Gejala Alam yang Terjadi di Atmosfer
- 12. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Suhu Udara
- 13. Faktor-Faktor yang Memepengaruhi Tekanan Udara
- 14. Pembentukan Eritrosit
- 15. Cuaca
- 16. Vulkanisme
- 17. Uranus
- 18. Tektonisme
- 19. Struktur Bumi
- 20. Saturnus
- 21. Satelit
- 22. Venus
- 23. Peredaran Planet
- 24. Pengertian Litosfer
- 25. Pengukuran Umur bumi
- 26. Pengelompokan Planet-Planet
- 27. Neptunus
- 28. Meteor
- 29. Matahari
- 30. Mars
- 31. Macam-Macam Galaksi
- 32. Komet
- 33. Jupiter
- 34. Bumi
- 35. Tekstur Tanah
- 36. Lapisan Tanah
- 37. Unsur-Unsur Matahari
Lihat Semua
Artikel Kewarganegaraan
- 1. Pengertian Usaha Pembelaan Negara
- 2. Pengertian Konstitusi
- 3. Pengertian Konstitusi Menurut Para Ahli
- 4. Pengertian Hukum Menurut Beberapa Ahli/ Pakar
- 5. Pengertian Norma dan Macam-Macamnya
- 6. Pengertian Nilai, Sifat-Sifat Dan Macam-Macamnya
- 7. Pengertian Sosialisme
- 8. Pengertian Nasionalisme
- 9. Pengertian Liberalisme
- 10. Pengertian Kapitalisme
- 11. Pengertian Demokrasi
- 12. Unsur-Unsur Hukum
- 13. Sejarah Perjuangan Hak Asasi Manusia
- 14. Penggolongan Hukum
- 15. Macam-Macam Pelanggaran Hak Asasi Manusia
- 16. Landasan Hukum Kemerdekaan Mengeluarkan Pendapat
- 17. Jenis-Jenis Norma
- 18. Fungsi Konstitusi
- 19. Alasan Perlunya Dibuat Norma Hukum
- 20. Cara Upload joomla dari lokal komputer ke server hosting
- 21. Arti Penting Proklamasi kemerderkaan Indonesia
Lihat Semua

Senin, 15 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Category
- adobe (1)
- antivirus (11)
- antropologi (17)
- Bahasa Indonesia (24)
- bahasa Inggris (5)
- biografi (4)
- Biologi (199)
- blog (2)
- blog tutorial (7)
- domain gratis (1)
- download (26)
- education (562)
- ekonomi (19)
- English (5)
- facebook (1)
- fisika (4)
- Flash (1)
- freeware (14)
- Game (4)
- Geografi (157)
- Google (3)
- grafis (1)
- internet (15)
- javascript (2)
- kesehatan (1)
- kewarganegaraan (22)
- kimia (44)
- microsoft (1)
- news (1)
- photoshop (1)
- sejarah (103)
- Seni Budaya (16)
- Serial Number (6)
- software (21)
- Sosiologi (8)
- Teknologi Informasi (7)
- TIK (12)
- tips dan trik (27)
- tutorial (27)
- twitter (1)
- video (4)
- virus (2)
- web (11)

0 komentar:
Posting Komentar